Kunjungan Edukatif SDN 3 Lemba: Menelusuri Rahasia di Balik Produksi Tahu Tempe




Soppeng, Berita-kontrol.com - Dalam suasana pagi yang cerah, kelas 4B SDN 3 Lemba melangkah penuh antusias menuju sebuah industri kecil yang memproduksi tahu dan tempe. Selasa (25/2/2025).

Kunjungan edukatif ini tidak hanya membuka wawasan baru tentang proses pembuatan salah satu makanan tradisional Indonesia, tetapi juga menumbuhkan semangat belajar yang menginspirasi.

Setibanya di lokasi, para peserta didik disambut hangat oleh para pengrajin yang telah menggeluti usaha pembuatan tahu dan tempe sejak lama. Dengan sabar, mereka memaparkan setiap tahap produksi – mulai dari pemilihan bahan baku berkualitas, peracikan kedelai, hingga teknik penggumpalan dan fermentasi yang menjadi rahasia cita rasa produk lokal tersebut.

"Saya jadi mengerti betapa telitinya proses di balik pembuatan tahu dan tempe. Bukan sekadar membuat makanan, tetapi juga menjaga tradisi dan kualitas," ujar salah satu siswa dengan mata berbinar penuh kekaguman.

Tidak hanya sekadar menyaksikan, para siswa juga diberi kesempatan melakukan wawancara eksklusif dengan pemilik industri. Dalam sesi tanya jawab yang penuh semangat, mereka bertanya tentang tantangan dan keunikan dalam menjalankan usaha kecil tersebut. Sang pemilik industri pun dengan ramah berbagi kisah perjuangan dan inovasi, menekankan bahwa kerja keras serta kecintaan terhadap produk lokal adalah kunci keberhasilan.

“Melalui usaha ini, kami ingin menanamkan nilai kemandirian dan kreativitas. Harapan saya, anak-anak bisa melihat bahwa dengan tekad dan kerja keras, mimpi bisa diwujudkan,” ungkap pemilik industri sambil tersenyum hangat.

Kegiatan ini bukan sekadar kunjungan lapangan, melainkan juga pembelajaran tentang dunia usaha dan kemandirian. Guru pendamping menekankan betapa pentingnya memahami proses di balik produk yang sering mereka konsumsi sehari-hari. Dengan mengenal langsung industri tahu tempe, siswa diajak untuk berpikir kreatif dan menumbuhkan rasa bangga terhadap kearifan lokal.

"Melihat langsung proses produksi membuat mereka lebih menghargai usaha dan tradisi. Ini adalah pelajaran hidup yang tidak bisa didapatkan dari buku saja," jelas salah satu guru dengan penuh semangat.

Kunjungan ini menjadi momen berharga yang membekas di hati para peserta didik. Selain menambah pengetahuan, pengalaman langsung di lapangan membuka mata mereka tentang peluang berwirausaha dari potensi lokal. Semangat dan rasa ingin tahu yang ditampilkan kelas 4B SDN 3 Lemba diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus belajar, berinovasi, dan mencintai produk-produk asli tanah air.

Dengan berakhirnya kegiatan ini, para siswa pulang dengan membawa semangat baru dan pengetahuan praktis yang tidak ternilai harganya, siap menerapkan pelajaran yang didapatkan di kehidupan sehari-hari.

0 Komentar